Minggu, 21 Oktober 2012

Oksigen Terlarut (DO) dan Termperatur

Oksigen terlarut adalah tingkat saturasi udara di air yang dinyatakan dalam kadar mg per liter air atau part per million (ppm). Koi akan mulai megap megap dan kekurangan oksigen bila kadar udara terlarut dalam air di bawah 4 mg/l. tingkat saturasi udara dalam air juga akan berkurang seiring dengan naiknya temperatur air. 

Tanaman dan algae di siang hari akan berfotosintesis mengkonsumsi CO2 dari udara dan memberikan suply 02 ke air, sebalikanya pada malam hari akan mengkonsumsi 02 yang ada dalam air. Selain Koi, bakteri pengurai dalam ekosistem kolam di bio chamber juga akan mati jika kadar udara dalam air makin rendah di bawah 3mg/l. Kondisi ini juga yang menjelaskan tidak disarankan untuk memberikan makan koi pada malam hari, sebaiknya dilakukan di pagi hari dan siang / sore. 

Rendahnya tingkat DO juga menjadi penyebab terjadinya amoniak booming, dimana bakteri penguari tidak dapat berfungsi secara maksimal dalam proses siklus nitrifikasi. Jika terjadi masalah dalam aliran listri misalnya mati, maka secara perlahan kadar oksigen dalam air akan menipis dan habis. Biasanya ikan ukuran kecil yang duluan akan bermasalah dan kemudian ikan ukuran besar. Jika kondisi ini berlangsung di atas 4-5jam, maka bakteri pengurai juga akan ikut mati. Untuk itu disarankan setelah aliran listrik pulih, air yang di chamber filter di kurangin sebagian besar diganti dengan air baru untuk mengurangi risiko.

Bagimana caranya untuk meningkatkan DO? berbagai cara dapat dilakukan untuk meningkatkan DO, termasuk membuat aerasi melalui mesin aerator di kolam dan chamber filter, membuat system venturi di saluran akhir sirkulasi, membuat air terjun atau system bakki shower. Intinya adalah bagaimana meniciptakan sebanyak mungkin kontak antara permukaan air dengan udara. Ini juga yang menjelaskan kenapa sistem aerasi dengan butir udara yang lebih kecil lebih bagus dibanding dengan butir udara yang lebih besar. Juga menjelaskan kenapa tingkat saturasi udara akan lebih tinggi di permukaan air dibanding dengan dasar kolam. 

Semakin dalam kolam, makan tingkat saturasi udara akan semakin kecil, untuk itu untuk kolam koi dengan dalam lebih dari 1 meter harus memiliki mesin aerator yang bagus dan kuat. Untuk mengurangi temperatur, dapat dilakukan dengan menutrup sebagian permukaan kolam memakai paranet atau sejenisnya. Populasi ikan berlebih juga akan menajadi salah satu penyebab rendahnya kadar DO lama air.

Untuk itu sangat disarankan untuk melakukan pemeriksaan reguler atas DO air kolam dan temperatur dengan mempergunakan alat yang memiliki akurasi tinggi seperi DO meter. Kebanyakan DO meter juga dapat berfungsi untuk mengukur temperatur air. DO yang ideal adalah di atas 6 mg/L dengan kisaran temperatur sektra 24-27 derajat C.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar